Film Norma Rilis di Bulan Lebaran, Wulan Guritno Syukur Perannya Bisa Dimaklumkan

ruslan wahid news- Aktris Wulan Guritno merasa berterima kasih karena film Norma: Antara Mertua dan Menantu dirilis pada saat menyambut Idul Fitri.

Oleh sebab itu, Wulan berpikir bahwa perananya sebagai Rina dapat diampuni lantaran telah berselingkuh dengan menantunya sendiri.

"Beruntung acaranya bertepatan dengan Idul Fitri, alhamdulillah banyak hal negatif yang terabaikan," ujar Wulan saat memberikan keterangan pada konferensi pers di Jakarta Selatan, Senin (24/3/2025).

Wulan Guritno menginginkan agar film Norma: Antara Mertua dan Menantu menyampaikan pesan penting seputar kehidupan.

Cerita perselingkuhan antara mertua dan menantu tersebut juga dapat memberikan pelajaran tentang sifat ikhlas.

"Semoga film ini memiliki arti yang lebih ketika ditayangkan menjelang lebaran tentang kerelaan," ujar Wulan.

Tak bisa dimungkiri, Wulan Guritno turut prihatin dengan kejadian yang menimpa Norma Risma.

Perselingkuhan ibu kandung dengan mertuanya sendiri dipastikan bisa menyiksa batin Norma.

"Perbuatan semacam itu dilakukan langsung oleh ibunya, tentu saja hal ini sangat tidak masuk akal bagi kita. Pastinya rasa sakit yang dialami sangat berat," ungkap wanita bertiga anak tersebut.

Wulan Guritно berpikir bahwa waktu luang selama Idulfitri bisa dijadikan kesempatan untuk menghargai rasa ikhlas serta memberi maaf.

Melalui Norma: Di antara Ibu Mertua dan Menantu, keduanya dapat dipahami melalui narasinya masing-masing.

"Maka pada saat Idulfitri kali ini, bagaimana kita dapat menghadapi masalah serta penderitaan seberat apa pun, dan bagaimana caranya agar kita bisa bersikap ikhlas dan memberi maaf? Mungkin melalui film ini kita bisa menemukan makna tersebut," harapnya.

Norma: Hubungan antara Mertua dan Menantu ini diambil dari kisah sebenarnya Norma Risma yang berasal dari Banten.

Dalam movie tersebut, Wulan Guritno bertanding peran bersama Tissa Biani, Yusuf Mahardika, Rukman Rosadi, Nunung, dan juga Erick Estrada.

Norma: Di antara Mertua dan Menantu diproduksi oleh Guntur Soeharjanto berdasarkan skenario yang ditulis oleh Oka Aurora.

Film terbaru dari Dee Company ini direncanakan untuk ditayangkan saat Lebaran tahun 2025.